Unaaha, Koransultra.com – Pasca Demo buruh yang berujung ricuh, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) AKBP Yudi Kristanto S,IK menggelar konperensi pers terkait situasi terkini pasca Kerusuhan yang terjadi di PT VDNI dan PT OSS pada 14 Desember 2020 lalu.
Perwira dua bunga tersebut menyampaikan kondisi kedua perusahaan yang terletak di Kecamatan Morosi sudah kondusif pasca demo rusuh tersebut. Pihak TNI, Kepolisian serta masyarakat sekitar perusahaan tersebut juga turut membantu menjaga agar situasi di perusahaan tersebut tetap aman.
“Sekitar 750 personel dari pihak TNI dan polri masih melakukan pengamanan disana,” kata Kapolres Konawe.
Dirinya mengatakan pengamanan di sekitar areal tambang akan di hentikan apa bila situasi di tempat tersebut sudah benar-benar kondusif. ” Yah sebenarnya sih situasi saat ini sudah kondusif, namun kami masih harus melakukan pengamanan di lokasi tersebut untuk memastikan situasi di tempat itu sudah benar-benar kondusif karna masih beredar isu yang belum jelas kebenarannya,” tutur Yudi.
Yudi juga menuturkan pengamanan yang dilakukan oleh aparat TNI, Polri itu di pusatkan di area perusahaan serta beberapa personel juga dibagi menjadi tiga sif untuk berpatroli ke area warga sekitar perusaahan tersebut.
“Selain di perusahaan, personel kami juga berpatroli di tempat warga, dan personel kami bagi tiga sif,” tutupnya.
Kontributor : Nasruddin