Buton, Koran Sultra – Kondisi pelabuhan lasalimu pantai di Desa Lasalimu Pantai, Kecamatan lasalimu Selatan cukup memprihatinkan. Terdapat sejumlah kerusakan di pelabuhan tersebut. Meski demikian, “warga tetap menggunakan pelabuhan untuk penyeberangan antar pulau. Pelabuhan ini merupakan salah satu akses untuk menyeberang dari Pulau Buton ke Pulau Wangi-wangi Wakatobi.
Kapal penumpang yang mengangkut warga menyeberang mengaku kerusakan pelabuhan sesungguhnya sudah sejak lama.
Namun, mereka tak bisa banyak berbuat dan tetap beraktivitas di pelabuhan itu. Pantauan Koran Sultra, Senin (28/9/2015), kondisi pelabuhan rusak parah. Beberapa bagian dermaga mengalami kerusakan. Bahkan, bagian bawah dermaga retak dan nyaris ambruk. Terutama pada bagian depan dermaga sehingga warga berusaha menutup lubang dengan batu karang. Akibatnya pelabuhan tidak bisa dimanfaatkan secara maksimal.
Sementara itu, Arifin (45) warga sekitar pelabuhan mengatakan, pelabuhan sudah rusak cukup lama. Bahkan diakuinya sudah bertahun – tahun. Namun, tidak ada perbaikan sampai saat ini. “itu berlubang kawan. Itu di bagian bawah retak. Sampai saat ini tidak ada perbaikan,” ungkap Arifin kepada Koran Sultra, Senin (28/9/2015).
Karena dianggap berbahaya, akhirnya warga setempat berinisiatif menutup lubang dengan batu karang, sehingga lubang sedikit tertutupi meskipun tidak maksimal. Namun meski demikian, para penguna pelabuhan harus ekstra hati-hati untuk menggunakan dermaga itu untuk berlabuh.
Karena berbahaya, warga menutup lubang-lubang yang nyaris putus. Ditutup dengan baru karang seadanya,” tuturnya
Kontributor ; Surfianto Nehru