Kolaka, Koran Sultra – Naasnya Kapal Motor Penumpang Marina Baru B2, sabtu (19/12) di perairan Handalan Siwa ( Sulsel) dengan jarak 12 mil dari pelabuhan Siwa pekan lalu , menjadi perhatian publik Nasional.
Dalam Tragedi kapal cepat rute Kolaka-Siwa ini, menelan korban sebanyak 116 orang, dan sesuai data manypass, yakni penumpang wanita dewasa 37 orang, dan pria dewasa 69 orang serta penumpang anak anak 10 orang.
Dan sejak di mulainya pencarian korban yang di awali pada minggu (20/12), hingga Jumat (25/12) pekan lalu, korban KMP Marina 2B yang naas ini, berhasil di temukan sebanyak 103 orang, yaitu korban dengan kondisi selamat 40 orang, dan korban yang tewas sebanyak 58 orang, sedangkan korban yang belum di temukan sebanyak 18 orang.
Sementara itu, terkait dengan tragedi KMP Marina 2B tersebut, Komis XI anggota PR-RI saat mengunjungi Posko Informasi korban Marina 2B di Kolaka, Haerul Saleh menghimbau agar semua elemen masyarakat dapat mengawal santunan atau asuransi para korban.
Ia juga mengatakan, jika memang ada korban yang tidak terdaftar dalam manyfass, hal tersebut di kembalikan pada kebijakan perusahaan Pelayaran yang terkait atau pemerintah.
“saya harap pada kita semua, agar dapat mengawal dengan baik terkait dengan santunan para korban Marina ini, namun untuk korban yang tidak terdaftar namanya di manyfass, hal itu kita serahakan pada kebijakan perusahaannya itu sendiri, atau tergantung kebijakan Pemerintah”. Terang anggota DPR-RI yang sering di sapa Aco ini.
Lanjut politisi Partai Golkar ini, mengatakan dirinya turut berbela sungkawa pada semua Korban Marina 2B tersebut.
Ia menuturkan agar para keluarga korban yang di tinggalakan dapat diberi ketabahan.
“saya turut berbela sungakawa atas tragedi ini, dan semoga kita semua, yang di telah ditinggalakan oleh keluarga atas musibah ini, dapat di beri ketabahan”. Ungkapnya
Hal senada yang di sampaikan oleh Bupati Kolaka, Ahmad Safei mengatakan jika semua biaya oprasional pemulangan para korban KMP Marina ini dari Posko Kolaka Utara ke Kabupaten Kolaka, di tanggung oleh pihak Pemda Kolaka.
“semua biaya pemulangan Korban Marina, di tanggung oleh Pemda Kolaka”. Terang Bupati Kolaka.
Ia menambahkan, jika sebelum pemulangan korban ke alat masing masing, Pemda Kolaka menggelar sikir bersama masyarakat di mesjid Agung Kolaka, untuk para korban.
Kontributor : Miswan Okyl