Raha, Koran Sultra – Kapolda Sultra Brigjend Pol. Drs Agung Sabar Santoso, menegaskan aparat kepolisian bersikap netral dalam Pilkada di Kabupaten Muna.
Hal itu diungkapkan Agung saat tatap muka yang dikemas dalam forum koordinasi pimpinan daerah yang dihadari jajaran Polda Sultra Muspida dan tokoh masyarakat Muna di rujab Galampano Kabupaten Muna, kamis 19/5, kemarin.
Pada kesempatan itu, kapolda mengingatkan masyarakat Muna untuk menjaga stabilitas daerah dan menghindari perpecahan.
“kami netral dalam Pilkada Muna. Saya berharap keputusan Psu muna jilid II ini Berjalan dengan lancar dan masyarakat menjaga persatuan. Jangan mudah dipecah belah” ujar jenderal bintang satu itu.
Moto masyarakat Muna sudah memperlihatkan pentingnya menjaga persatuan daerah. Hal itu diungkapkan Agung menyikapi banyaknya kejadian di Muna belakangan ini.
“moto suku Muna sudah jelas yakni Hansuru-hansuru ana bhadha sumano kono hansuru liwu, Hansuru-hansuru ana liwu sumano kono hansuru adhati, Hansuru-hansuru ana adhati sumano tangka agama “ artinya biarlah badan ini hancur asalkan negara terselamatkan, Biarlah negara hancur asalkan adat tetap terjaga, biarlah adat hancur asalkan agama menjadi kuat. Kita harus berpegang teguh dengan moto itu” ingatnya.
Kontributor : Bensar