Raha, Koran Sultra – Jelang Pemilihan Suara Ulang jilid II, suasana Kota Raha memanas. Polres Muna belum lagi berhasil mengungkap siapa dalang pembakaran yang menghabiskan 6 rumah dan ruko milik Pamili cs. Namun terjadi lagi, Sabtu (11/6) sekitar pukul 17.00, terjadi kasus penikaman yang menimpa Kodus Muharom warga Jalan Teratai Kelurahan Wamponiki Kecamatan Katobu Raha. Kodus Muharom diduga ditikam menggunakan Keris hingga mengalami luka 3 tusukan, yaitu dibagian perut, pinggang dan punggung. Nasib malang sepertinya terus menimpa Kudus Muharom.
Pasalnya berapa waktu lalu mobil honda Jazz milik Kudus Muharom juga sempat dibakar orang tidak dikenal. Pihak Polres Muna hingga kini masih melakukan penyelidikan terhadap pelaku.
Menurut sejumlah saksi mata di TKP sebelum peristiwa penikaman terjadi, Kodus Muharom sempat mendatangi pelaku yang kebetulan berada sebuah bengkel mobil di Jalan Sangke Palangga Kecamatan Katobu.
” La Kudus datang sendirinya waktu itu, sedangkan pelaku berboncengan pakai motor dua orang. Mereka kita lihat duduk saling bisik. Tidak ada keributan apapun diantara mereka. Entah bagimana tiba tiba antara La Kudus dengan pelaku terlibat baku pukul, baku rangkul. Kita juga tidak melihat bagaimana pelaku menikam La Kudus, namun tiba tiba terlihat darah sudah mengalir keluar dari pakaian La Kudus,,” terang seorang saksi di TKP yang mengaku bernama Isal.
Saksi juga mengaku tidak mengenal siapa pelaku penikaman itu. Namun melihat baju korban dipenuhi darah pada bagian perut dan pinggang, La Kudus langsung dibawa ke RUSD Raha saat itu juga, untuk dirawat. Usai dijahit, La Kudus langsung pulang kerumahnya.
Informasi yang diperoleh koran ini dari Kapolres Muna AKBP Yidith S Hananta SIK melalui Kapolsek Katobu AKP Ogen Sairi SH mengatakan pelaku berinisial Ud dan Rh.
” Pelaku berinisial Ud n Rh. Korban diduga ditikam menggunakan keris,” kata Kapolsek Katobu AKP Ogen Sairi SH pada koran ini Minggu (12/6), ketika dikonfirmasi hal ini.
Ditempat terpisah Kapolres Muna AKPB Yudith S Hananta SIK ketika dikonfirmasi hal ini, membenarkannya.
“Pelaku penikaman itu sudah kita ketahui indentasnya. Kita sedang lakukan pengejaran terhadap pelaku saat ini,” terang Kapolres Muna Minggu (12/6). Sayangnya hingga berita ini diturunkan, Kodus Muharom tidak bersedia dikonfirmasi hal ini.
Kontributor : Bensar