
TIRAWUTA, KORAN SULTRA– Seorang pekerja proyek pembangunan pagar keliling di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kolaka Timur (Koltim), sesak nafas dan meninggal dunia, Senin (5/12).
Menurut seorang saksi bernama Muslam pekerja asal Sampara, Kabupaten Konawe bernama Aminuddin(53) ini, kecapean saat hendak plasteran pagar tembok bangunan kantor DPRD.
“Kejadiannya sekitar jam 11.30 WITA. Tetapi saya tidak tahu persis melihat kejadiannya. Hanya saja ketika saya hendak melihat dia, (Aminuddin red) di tempat yang biasa kami istrahat, dia sudah tergeletak kaku. Saya pegang badanya sudah dingin, makanya saya sampaikan sama bos ku, kalo dia sudah meninggal,” jelas Muslam pada Koran Sultra.com

Kata Muslam, sebelumnya Almarhum sempat cerita padanya, jika ia pernah bermimpi buruk, bahwa di lokasi perkantoran DPRD Koltim dipenuhi kuburan tua. ” Dia cerita, katanya banyak kuburan disini, baru dia bilang ada orang mau meninggal disini, tapi saya bilang ah namanya juga bunga tidur,” katanya di Kantor DPRD Koltim.
Sebelum menghembuskan nafasnya, kata Muslam, Almarhum masih sempat kerja di pagi hari. “Belum jam istrahat, dia sudah mengeluh katanya sakit dadanya, makanya saya suruh dia istrahat mi dulu,” tutupnya.

Saat ini jenaza Aminuddin telah dipulangkan kekampung halamanya di Desa Lamoare, Kecamatan Sampara, Konawe untuk dilakukan pemakaman. Namun, sebelumnya, jenaza almarhum dibawah ke Puskesmas Tirawuta untuk dilakukan otopsi.
Koresponden : Dekri