TIRAWUTA, KORAN SULTRA– Miris, ada siswa kelas IV Sekolah Dasar (SD) di Kolaka Timur (Koltim), belum bisa membaca. hal tersebut ditemukan langsung Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Dikmudora) Ir Hj. Sury Hutapea, saat menggelar safari ramadhan di Kecamatan Dangia, Senin (12/8).
Siswa tersebut diketahui belum dapat membaca, saat Kadis dikmudora memancing para siswa untuk bersikap jujur. Dikesempatan itu, sejumlah siswa sontak berteriak, jika ada siswa SD kelas IV belum bisa membaca secara pasif.
Siswa tersebut akhirnya dipanggil untuk menghadap langsung. Saat menghadap, siswa itu diketahui bernama Rendi salah seorang siswa kelas IV di SD Negeri Mulia Jaya.
Ketika mengetahui hal tersebut, Kadis Dikmudora Surya Hutapea, tampak berang karena menurutnya, hal itu tidak boleh terjadi ada siswa yang sudah kelas IV belum bisa membaca.
”Ini tidak boleh terjadi. Kenapa bisa ada siswa kelas IV belum bisa membaca. Orang tua siswa sudah menitipkan anaknya ke sekolah, agar dapat dibimbing hingga cerdas,” tegas Surya.
Ia mengatakan, pihaknya tidak mau lagi mendapatkan ada siswa yang sudah kelas III belum dapat membaca dengan pasif. ”Saya tidak mau tau jika ada lagi siswa yang belum bisa membaca, apa lagi dia itu kelas IV,” ujarnya.
Pihaknya juga meminta, agar setiap siswa yang bakal di naikan ke kelas III harus dapat membaca dengan Pasif. ”Kalau kelas I yang bakal dinaikan ke kelas II, tidak masalah. Apalagi dia masih ter batah barah. tapi untuk kelas II ke III harus sudah bisa membaca,” jelas Surya.
Sementara itu Kepala Sekolah SD Negeri 1 Mulia Jaya Katiman, mengatakan siswa yang belum bisa membaca tersebut, merupakan siswa pindahan dari salah satu sekolah dasar yang ada di Konawe Selatan. ”Dia itu pindahan dari kabupaten Konsel,” katanya.
Untuk itu, Surya menegaskan, setiap sekolah jika mau menerima siswa pindahan dari luar, agar dapat lebih selektif. “Saya harap semua siswa pindahan harus di tes. Apakah bisa membaca atau tidak. jangan asal terima saja,” tegasnya.