Baubau, Koransultra.com – Sebanyak 20 debitur Kredit Pemilikan Rumah (KPR) lewat PT Bank Negara Indonesia (BNI) menandatangani akad kredit secara massal di diruang meeting Metro Karaoke, Kota Baubau, Selasa (27/11/2018).
Penyaluran Falisitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) oleh BNI Cabang Baubau ini, dihadiri Wakil Walikota Baubau Laode Ahmad Monianse, Direktur PT. Alma Awi Jaya Sentosa Ardin, yang juga berperan sebagai developer Nirwana Recidance sebagai mitra BNI Baubau.
Wakil Walikota Baubau Laode Ahmad Monianse mengatakan, bahwa program tersebut sangat tepat bagi kesejahteraan masyarakat. Sebab, program ini diperuntukan khusus masyakarat yang masih berpenghasilan rendah.
“Saya sangat apresiasi Bank BNI. Sebab, masyarakat yang berpenghasilan renda bisa menikmati hunian yang lebih layak,” kata Laode Ahmad Monianse , saat membawakan sambutan di acara Akad Kredit Masal di jalan Sipanjonga Kota Baubau, sekaligus membuka kegiatan tersebut.
Wakil Walikota itu berharap, agar developer saat menempatkan posisi perumahan nantinya dengan tepat. “Saya melihat pertumbuhan developer di Baubau dapat membantu pemerintah. Sehingga kami berharap agar developer dapat berkonsultasi dengan pemerintah. Ada aturan dalam prosedur pemukiman untuk penataan kota yang rapi dan indah,” katanya.
Ardin sebagai developer Nirwana Recidance mengatakan, saat ini pihaknya telah menyiapkan lahan seluas 15 ha, untuk debitur nantinya. “Kita siap fasilitasi hunian. Ada beberapa perumahan yang sudah kami bangun, dan bakal terus kami tambah. Target kami tahun 2019 hunian yang dibangun sudah mencapai seribu,” ujar Ardin pada Koran Sultra, diruang kerjanya.
Sementara itu, Kepala Cabang Bank BNI Baubau, Jusran Buraera, apresiasi Wakil Walikota Baubau yang telah bersedia hadir dalam acara tersebut.
“Kita tetap maksimalkan guna bangun ekonomi daerah. Ini secara terus menerus kami lakukan. Dana pun kita sudah siapkan untuk pembangunan KPR sejahtera ini,” ketus Jusran Buraera.
Kontributor : Muhlis