Lasusua, Koran Sultra – Satu lagi potret menyedihkan di Dunia Pendidikan, Sebanyak 56 Siswa di Sekolah Menengah Atas di Kabupaten Kolaka Utara, Propinsi Sulawesi Tenggara harus mengenyam pendidikan di Sekolahnya dengan duduk dilantai sekolah.
Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)Negeri 1 Pakue Kecamatan Pakue Utara Kabupaten Kolaka Utara (Kolut)terpaksa harus melakukan aktifitas belajar mengajar dengan cara melantai akibat minimnya fasilitas penunjang sarana pembelajaran.
Informasi yang dihimpun Koran Sultra, sekolah ini memiliki 176 siswa Dari 5 jurusan yang ada di sekolah tersebut, sekitar 56 siswa Jurusan TKJ harus duduk melantai tanpa alas akibat belum tersedianya meja dan kursi, dan ditambah lagi, dalam proses belajar mengajar, pihak guru yang mengajar pun terpaksa harus ikut berdiri karena tidaknya kursi.
” Mau diapa lagi pak, cuman itu saja jalan satu – satunya agar siswa dan guru tetap melakukan proses belajar mengajar, ” ujar Kepala Sekolah (Kepsek)Alimuddin yang Jumat (4/8).
Menurutnya, Sekolah tersebut hanya tersedia 4 Ruang Kelas Belajar (RKB). Padahal, jumlah kelas di sekolah tersebut ada 11 sehingga idealnya diperlukan penambahan RKB beserta kursi dan meja belajar siswa.
“ Akibat kurangnya RKB ini, siswa jurusan TKJ yang siswanya berjumlah 56 ini terpaksa harus belajar diruangan praktek peternakan kandang ayam yang tidak dilengkapi kursi dan meja belajar siswa, ” ungkapnya.
Untuk itu, dia berharap kepada dinas pendidikan dan kebudayaan provinsi sultra agar kiranya dapat memperhatikan kondisi sekolah ini yang sangat minim dengan sarana dan prasarana penunjang pembelajaran.
“ Kasihan anak siswa kami yang harus duduk lama melantai tanpa alas, apa lagi dalam suasana belajar, ”harapnya.