KOLAKA, KORANSULTRA.COM – Sejumlah badan jalan di poros kota Kolaka, menjadi pemandangan unik. Betapa tidak, jalan penghubung antara Kelurahan Sabilambo – Lalombaa itu ramai akan pohon pisang di badan jalan.
Pemasangan sejumlah pohon tersebut adalah sebagai wujud protes warga terhadap pemerintah yang saat ini belum menyelesaikan proyek pelebaran jalan.
“Kami sudah berbulan-bulan bersabar menghirup debu setiap harinya,” ungkap warga Sabilambo Jamal, yang ditemui, Jumat (29/9).
Kata Jamal, pemasangan sejumlah pohon di badan jalan merupakan aksi protes warga pada pemerintah yang hingga saat ini tidak menyelesaikan pekerjaan pelebaran jalan hingga tuntas.
Warga juga menuntut pemerintah untuk secepatnya menyelesaikan pengaspalan jalan, dan tidak mengerjakan proyek yang lain.
Menyikapi hal tersebut, Camat Kolaka Arnan Amri, ditemani Lurah Sabilambo Asmadi Amarah, langsung mengadakan pertemuan pada sejumlah warga dan rekanan pekerjaan jalan, di aula kantor Lurah Sabilambo.
Dalam pertemuan itu, warga menyampaikan semua keluh kesahnya terhadap dampak dari pekerjaan pelebaran jalan tersebut. Hingga saat ini mereka telah jenuh dengan proses pengerjaan jalan, mereka juga menilai jika prgres pelebaran jalan yang terhambat saat ini bukti ketertinggalan.
Setelah diberikan penjelasan pada Camat Kolaka, warga akhirnya bersedia untuk membuka pohon yang telah dipasang di badan jalan. Namun warga meminta agar portal yang telah dipasang untuk tidak ikut dibuka.
“Baiklah kalau begitu keinginan warga, tidak apa-apa. Selagi tidak menggangu pelaksanaan pekerjaan. Saya juga berharap pihak pelaksanan pekerjaan dapat segera di selesaikan. Mengingat Kolaka merupakan perwajahan kota,” jelas Camat Kolaka Arnan Amri.
Sementara itu pelaksana agregat pekerjaan jalan Kamaruddin, mengatakan saat ini pihaknya telah berusaha sesuai dengan apa yang sudah di rencanakan.
”Lagi pula agregat pekerjaan sudah dilakukan. Tinggal menunggu material, satu atau dua hari lagi, kalo materialnya sudah ada kami langsung mengerjakan. Sebab, materialnya berasal dari palu,” katanya.
“Saya belum mengetahui kerena saya baru datang. Namun pekerjaan ini ditargetkan akan selesai pada tanggal 15 desember mendatang,” jelasnya.