Unaaha, Koran Sultra – Meski sudah memasuki triwulan keempat dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk SD dan SMP tidak juga kunjung cair.
Pihak manajer BOS Kabupaten Konawe,Tira Liambo.S,Kom saat dikonfirmasikan belum bisa memastikan kapan dana yang menunjang kegiatan sekolah triwulan ketiga tersebut dicairkan.
Sampai saat inipun ungkapnya pihak provinsi belum menyampaikan alasan mengapa memasuki triwulan keempat dana BOS untuk triwulan ketiga belum juga dicairkan.
“Pencairannya saya kurang tahu,provinsi yang tahu.”ucapnya.
Akan tetapi Tira menduga molornya pencairan dana BOS tersebut akibat keterlambatannya beberapa kabupaten dalam mendaftarkan data yang akan disesuaikan dengan data dari Dirjen.
“Permintaan inikan kolektif,dua minggu lalu saya dipanggil untuk daftar dan ternyata masih banyak kabupaten yang belum datang.”jelasnya.
Dirinya mengatakan mekanisme pencairan dana BOS tersebut sama dengan pencairan sertifikasi guru yang acuannya Dapodik dimana pusat mengirimkan SK Dirjen terkait jumlah sekolah penerima dana BOS keProvinsi dan dari pihak provinsi yang akan mengusulkan dana BOS tersebut.
Sementara itu salah seorang guru honorer yang enggan menyebutkan namanya mengatakan belum cairnya dana BOS tersebut membuat kerja mereka sebagai guru terganggu dan beberapa guru honor terpaksa jarang masuk mengajar.
“Kami harap pemerintah memperhatikan nasib kami,kami guru honor yang selama ini mengabdi sangat tergantung pada honor dari dana BOS.”harapnya.
KONTRIBUTOR : NASRUDDIN