KENDARI, KORANSULTRA.COM – Sekretaris Kota (Sekot) Kendari, Alamsyah Lotunani menyatakan, antara umat beragama harus dapat nengimplementasikan nilai-nilai spiritual, serta selalu tetap solid. Utamanya dalam pengembangan sumber daya manusia.
Hal tersebut dilakukan untuk tetap menjaga hidup rukun antara sesama umat beragama, serta demi menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
“Setiap umat beragama harus selalu mengemplementasikan nilai-nilai spiritual, dalam pengembangan Sumber Daya Manusia. Serta selalu memegang teguh persaudaraan. Itu meruapakan salah satu fariabel dalam menciptakan kota layak huni,” kata Alamsyah Lotunanai, saat ditemui, Kamis (2/11/2017), diruang Pola Kantor Wali Kota Kendari.
Alamsyah menambahkan, masyarakat harus selalu menjalankan agamanya masing-masing tanpa mengurangi nilai-nilai dalam kemasyarakatan. Agar kota Kendari tetap aman dan tentram secara kekeluargaan.
“Kita hindari konflik-konflik antar agama dan antar suku. Di Kota Kendari juga terdapat tiga puluh etnis yang beragam. Nanti kita akan selalu lakukan dialaog dan pembinaan terhadap umat beragama yang ada di Kota Kendari,” ujarnya.
Selain itu, di Kota Kendari juga kata dia, ada Forum Komunikasi Antar Umat Beragama yang disingkat dengan nama FKAUB.
”Organisasi tersebut beranggotakan dari tokoh-tokoh agama masing-masing. Termaksd pelajar juga akan dilibatkan dalam dialog keagamaan,” terangnya.
Dialog keagamaan juga kata dia, bisa memahami jika persaudaraan itu perlu dikembangkan.
Kontributor: Dadang Purnoto