Banjir Porak – Porandakan Desa Rahanggada, Kades : Seperti Kena “Bom Nuklir”

Tampak air Banjir meluap ke jalan jalan poros desa rahanggada.    Foto Asri Jon

Tampak air Banjir meluap ke jalan jalan poros desa rahanggada.    Foto Asri Jon

Kolaka,Koran Sultra – Hujan yang melanda di bagian Kolaka Selatan beberapa hari belakangan ini mengakibatkan Desa Rahanggada Kecamatan Tanggetada dilanda banjir, pada kamis,11/01 lalu. 

Banjir yang merendam rumah warga ini berasal dari bukit. Bagaimana tidak, secara geografis Desa Rahanggada kecamatan tanggetada ini dihimpit oleh perbukitan gunung yang berposisi di bawah lembah bila hujan sedikit saja selalu mengakibatkan banjir.

Salah satu korban banjir, Fatmawati seoarang ibu rumah tangga menuturkan pada malam hari sekitar pukul,1.00 wita dini hari saat dirinya dan keluarga tengah terlelap tiba tiba air masuk dalam rumah melalui dapur belakang dengan cepatnya, akibatnya barang – barang miliknya yang ada di dalam rumah habis basah terendam semuanya. Ungkapnya. 

“bukan hanya rumah saya yang berdampak banjir ini bahkan dengan rumah rumah tetangga juga ada yang kebih parah, dan jalan jalan pun itu tidak kelihatan akibat air yang sampai pinggang orang dewasa” Katanya. 

Lanjutnya lagi, Fatma meminta kepada pihak yang bersangkutan agar dapat membantu untuk solusi banjir di desa rahanggada ini supaya tidak berdampak banjir lagi.pasalnya bukan saja kali ini desa rahanggada ini di porak porandakan oleh banjir bahkan sudah sekian lama desa rahanggada ini selalunya banjir apabila kalau hujan turun. Ucapnya. 

I wayan Purna selaku Kades Rahanggada juga mengaku prihatin dengan kondisi desanya yang terkena dampak banjir baru baru ini, “beginilah kondisi desa kami bila banjir datang,semua bagaikan habis di bom nuklir semua pada porak poranda, semua pekerjaan kegiatan desa kami pada diratakan oleh banjir” Kesahnya. 

I wayang Purna meminta kepada pihak Pemerintah agar membantu desanya dalam penanggulangan banjir ini yang sewaktu waktu mengancam jiwa bagi warga. Tutur I wayan Purna.

Atas insiden banjir ini ditaksir warga setempat mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.

Kontributor : Asri Joni

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *