Raha Koran Sultra – Upaya Khusus Sapi induk Wajib Bunting (Upsus Siwab) merupakan program pemerintah untuk percepatan peningkatan populasi sapi baik potong maupun perah, dan kerbau, yang bertujuan mencapai swasembada daging.
Hasil temu teknis inovasi Pertanian Se-Provinsi Sulawesi Tenggara (Prov-Sultra) Balai Pengkajian Teknologi Pertanian ( BPTP),serta pertemuan peneliti penyuluh lapangan yang dihadiri Kabupaten Muna Barat dan Buton Tengah yang dilaksanakan di Gedung Galampano Raha, Selasa (13/3) dihadiri Sekda Muna Nurdin Pamone didampingi Kepala Dinas Pertanian Muna, Hamalin.
Setelah dilakukan pertemuan dan hasil kajian rupanya ada empat program yang cocok dikabupaten Muna yang pertama jagung kuning, kedele, padi dan ternak sapi potong.
” Yang sangat cocok di Muna Sapi potong dan jagung kuning sejak dulu, karena sudah beberapa kali kita melakukan kajian dan penelitian, “ujar Muh Adlan La Risu SP SH MSi selaku Fungsional penyuluh pertanian Kementerian Pertanian RI.
Ditempat yang sama, Ir Muh. Asaad Msc sebagai kepala BPTP Sultra, dalam agenda bertemu para penyuluh tingkat kabupaten juga menyampaikan teknologi terbaru.
“teknologi terbaru diantaranya pengendalian hama, selain itu agar penyuluh bisa menyampaikan kepetani, dan kami sudah update, “ujarnya.
Sementara kepala dinas pertanian Muna, Hamalin mengatakan, di Muna banyak lahan kosong, tanpa kecuali wilayah kecamatan Katobu dan Bata Laiworu.
“dalam rangka pengembagan inovasi, saya apresiasi dengan kegiatan tersebut, sebab penyuluh kita kekurangan inovasi. Maka lahan kososng di Muna sekitar 50 ribu hektar ini sebagai target,”ujarnya.
KONTRIBUTOR : BENSAR