Jumas, terpilih secara Aklamasi sebagai Ketua Kerukunan Bajo di Kolaka

Kolaka, Koransultra.com – Masyarakat Bajo khususnya yang mendiami Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, menggelar Musyawarah Daerah dalam rangka Pemilihan Ketua Kerukunan Masyarakat Bajo di Pantai Ria Kolaka, Jumat (31/8/2018). Dalam kesempatan itu H. Jumas terpilih secara aklamasi memimpin organisasi dengan masa periode 2018-2023.

Kegiatan tersebut di hadiri sekitar 150 warga Bajo, dari berbagai kelurahan dan desa di Kolaka. Kegiatan tersebut juga dihadiri Kopolsek Kota Kolaka.

Dalam sambutannya ketua terpilih H. Jusman menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya dan amanah yang diberikan dalam memimpin kerukunan bajo 5 tahun Kedepan.

“Saya akan berusahan untuk memperjuangkan seluruh warga bajo dalam hal apapun itu, termasuk dalam hal memperjuangkan segala kebutuhan termasuk, pendidikan, kewirausahaan, ekonomo, agama dan pelestarian budaya bajo yang ada di Kabupaten Kolaka,” tuturnya.

Sementara itu salah satu pengurus kerukunan masyarakat Bajo Irvanda salim mengatakan jika Masyarakat Bajo yang ada di Kabuaten Kolaka, itu cukup banyak yang tersebar di berbagai daerah di Kabupaten Kolaka.

“Kerukunan bajo sebenarnya sudah lama ada namun hal ini sudah lama pakum/diam sehingga manyoritas warga bajo yang notabenenya sebagai nelayan tidak ada yang memperjuangkan untuk mendapat bantuan dari pemerintah, misalanya fasilitas nelayan yang sangat di butuhkan oleh warga bajo,” ungkapnya.

Lanjut irvanda menjelaskan jika warga bajo selama ini mengeluhkan, disebabkan kurangnya sentuhan dari pemerintah terkait alat tangkap ikan yang di butukahkan untuk menangkap ikan, untuk itu dirinya bersama dua orang rekannya yakni Suardi Yoyo dan agus berinisiatif untuk menghidupkan kembali kerukunan bajo yang telah pakum sekian tahun melalui musyawarah Kabupaten.

Salah seorang masyarakat bajo dari kecamatan pomala berharap kerukunan bajo tidak cuma ada di Kabupaten Kolaka saja, melainkan untuk memperkuat kerukunan setidiknya dapat di bentuk perwakilan di setiap kecamatan sehingga oranisasi kerukunan yang ada di kabupaten kolaka bisa lebih terstruktur dan beribawa.

Kontributor : Andi Hendra

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *