Pelabuhan Penyebrangan Rute Raha – Pure di Resmikan

Pose usai peresmian yang dilakukan Dirjen Perhubungan Darat, Drs. Budi Setiyadi, dihadiri Wakil Ketua Komisi V DPR RI Ridwan Bae, Kepala BPTD Wilayah XVIII Provinsi Sultra Benny Nurdin Yusuf, Bupati Muna LM Rusman Emba, Wakil Bupati Muna Malik Ditu, Ketua sementara Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Muna La Saemuna, Wakil Ketua DPRD, Cahwan wakil ketua DPRD dan Kepala OPD Kabupaten Muna. Foto: Bensar Sulawesi/Koransultra.com
Pose usai peresmian yang dilakukan Dirjen Perhubungan Darat, Drs. Budi Setiyadi, dihadiri Wakil Ketua Komisi V DPR RI Ridwan Bae, Kepala BPTD Wilayah XVIII Provinsi Sultra Benny Nurdin Yusuf, Bupati Muna LM Rusman Emba, Wakil Bupati Muna Malik Ditu, Ketua sementara Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Muna La Saemuna, Wakil Ketua DPRD, Cahwan wakil ketua DPRD dan Kepala OPD Kabupaten Muna. Foto: Bensar Sulawesi/Koransultra.com

Raha, Koransultra.com – Pelabuhan penyebrangan kapal Feri tujuan Raha – Pure di Desa Lagasa, Kecamatan Duruka, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, diresmikan, Sabtu 26 Oktober 2019.

Peresmian tersebut dihadiri Dirjen Perhubungan Darat Drs. Budi Setiyadi, Wakil Ketua Komisi V DPR RI Ridwan Bae, Kepala BPTD Wilayah XVIII Provinsi Sultra Benny Nurdin Yusuf, dan Bupati Muna LM Rusman Emba.

Bupati Muna Rusman Emba mengatakan, penyeberangan Raha – Pure diresmikan secara langsung oleh Dirjen Perhubungan Darat bersama Wakil Ketua Komisi V DPR RI.

“Alhamdulillah peresmian dapat memperlancar arus transportasi,” ujarnya.

Dihadapan dirjen, Bupati Muna menyampaikan untuk membangun dermaga kontainer dan penambahan Feri.

“Jika mendapat dukungan, target pembangunan pelabuhan kontainer di desa Labunti Kecamatan Lasalepa,” ujarnya.

Kepemimpinan Rusman Emba dengan waktu singkat 3 tahun segera diperhadapkan kembali pilkada serentak 2020.

“Sehingga harus ada kelanjutan dan sinergitas antara Daerah dan pusat sangat diharapkan apalagi Ridwan Bae saat ini telah menjadi Wakil Ketua Komisi V DPR RI,” katanya.

Sementara itu Budi Setiyadi mengatakan, jika Ridwan Bae banyak berjuang dalam menyuarakan terkait program untuk perhubungan yang di wilayah Sulawesi Tenggara.

“Mengenai permintaan Pak Rusman akan berkoordinasi dengan Dirut SPD, semoga mendapatkan bantuan kapal feri seperti yang diinginkan,” terangnya.

Ridwan Bae, menyampaikan bahwa anggaran pembangunan pelabuhan penyeberangan Raha-Pure telah menelan anggaran berkisar Rp.72 M

“Saya berpesan kepada bupati dan masyarakat peliharalah pelabuhan,” ujar Politikus dari partai Golkar ini.

Kontributor: Bensar Sulawesi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *