
Raha, Koransultra.com – Pembangunan Pasar Sentral Modern Laino Kabupaten Muna, segera dimasuki tahun ini.
“Atas perintah Bupati Muna para pedagang yang memasuki gedung baru, gratis tanpa pungutan biaya,” ujar La Taha kepala Dinas Perindustrian dan Peradangan (Disperindag) Muna, Kamis 26 Desember 2019.
Untuk kesiapan memasuki pasar modern, Bupati Muna menunggu kesiapan Disperindag.
“Setelah kami tuntaskan validasi para pedagang, dalam waktu singkat ini segera dimasuki,” cetus.
Disperindag masih melakukan validasi 175 para pedagang lama, diantaranya sembako, pecah belah, kosmetik dan pedagang asesoris. Proses validasi ada pedagang belum terdata, keluar daerah dan ada yang meninggal.
“Kami mengutamakan para pedagang lama, kalaupun sudah meninggal atau meninggalkan daerah itu bisa diwakili. Lalu kita adakan pencabutan Lot paling lama tanggal 29 Desember 2019, pedagang langsung menempati,” cetusnya.
Pihaknya, sedangkan pedagang sembako dipersiapkan lapak, termaksud penjual sayur dan ikan.
“Mereka akan menyusul. Jadi total keseluruhan masyarakat pedagang pasar sentral 1430, dan semuanya akan ditata secara baik,” ucapnya.
Menyikapi, soal kesiapan pasar sentral modern tersebut, sudah kucurkan melalui APBD-P Rp3,8 miliar untuk renovasi.
“Semua kebutuhan renovasi sudah finishing,” tukasnya.
Kontributor: Bensar Sulawesi