Kado Manis di Hari Kemerdekaan, Pemda Mubar Terima Penghargaan dari BPS

Ketgam I: Kepala BPS Muna, Kadir Pua saat memberikan piagam penghargaan kepada Bupati Mubar, La Ode M. Rajiun Tumada. Foto: Dedi/Koransultra.com
Kepala BPS Muna, Kadir Pua saat memberikan piagam penghargaan kepada Bupati Mubar, La Ode M. Rajiun Tumada. Foto: Dedi/Koransultra.com

Laworo, Koransultra.com-Pemerintah Daerah (Pemda) Muna Barat (Mubar) kembali meraih prestasi. Kali ini, daerah yang dipimpin oleh Laode M. Rajiun Tumada dan Achmad Lamani tersebut meraih penghargaan dari Badan Pusat Statistik (BPS) Muna/Mubar.

Penghargaan tersebut diberikan atas prestasi Pemda Mubar dalam pencapaian Response Rate yang melibihi target dalam pelaksanaan Sensus Penduduk Online (SPO) tahun 2020.

Piagam penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Kepala BPS Muna/Mubar, Kadir Pua kepada Bupati Mubar La Ode M. Rajiun Tumada, usai melaksanakan upacara HUT RI ke-75 yang dilaksanakan di Lapangan Sepak Bola Desa Marobea, Kecamatan Sawerigadi, Senin (17/08/2020).

Kadir Pua menyebut bahwa pemberian penghargaan dari BPS tersebut karena dukungan yang proaktif oleh Pemda Mubar dalam pelaksanaan sensus penduduk online 2020.

Piagam penghargaan yang diberikan oleh BPS kepada Pemda Mubar. Foto: Dedi/Koransultra.com

Pada pelaksanaan Sensus Penduduk Online (SPO) periode 15 Februari sampai dengan 29 Mei 2020, masyarakat berhasil disensus 17.234 orang atau 4.046 keluarga, dengan persentase 526 persen dari target 8 persen atau 780 keluarga.

“Syukur alhamdulillah pada SPO 2020 tahap pertama ini, Mubar melampaui target dan menerima penghargaan dari BPS. Kami dari pihak BPS juga mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan, koordinasi, dan konsolidasi yang telah dilakukan oleh Pemkab Mubar dalam hal ini Bupati Mubar La Ode M Rajiun bersama wakilnya Achmad Lamani dalam sensus penduduk 2020 ini,” ungkap Kadir Pua.

Kadir Pua mengatakan bahwa, berdasarkan hitungan yang dilakukan oleh BPS Muna, jumlah Kepala Keluarga (KK) di Mubar mencapai lebih dari 22 ribu jiwa.

“Ada sekitar 16 ribu KK yang belum melakukan SPO. Untuk itu, kami akan melakukan sensus penduduk tahap kedua yang akan dimulai pada awal bulan September 2020 mendatang. Sensus penduduk tahap dua ini dilaksanakan secara offline,”.

“Jadi nanti, petugas kita akan menyerahkan kuisioner kepada KK yang belum melaksanakan sensus penduduk online tahap pertama yang lalu. Kita harapkan KK yang akan dikunjungi nanti dapat mengisi kuisioner atau pertanyaan yang sama dengan sensus tahap pertama itu,” harap Kadir Pua.

Sementara itu, Bupati Mubar La Ode M. Rajiun Tumada sangat mengapresiasi penghargaan yang diberikan oleh BPS RI. Ketua BSB Sultra ini mengatakan bahwa pada pelaksanaan SPO ini, masyarakat Mubar sangat partisipatif dalam menunjang kepentingan penyelenggaraan pemerintah daerah.

“Alhamdulillah, penghargaan ini sangat luar biasa, apalagi di Mubar sangat melampaui target sampai 526 persen. Ini membuktikan bahwa masyarakat Mubar sangat respon dan partisipatif dalam pelaksanaan SPO 2020 ini,” bebernya.

Kontributor: Dedi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *