Unaaha, Koransultra.com– Dalam Rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Konawe ke-63 Tahun, Persatuan Ahli Bedah Mulut Dan Langi-langit Dinding Sulawesi Tenggara menggelar operasi gratis di BLUD Konawe. Jumat (24/2/2023)
Hal itu disampaikan Ketua Pengurus Pusat Persatuan Ahli Bedah Mulut Indonesia (PP PABMI), drg. A. Tajrin. M.Kes., Sp.BM (K) saat diwawancarai awak media.
” Kita kerjasama dengan pihak BLUD Konawe dan biayanya kita gratiskan untuk seluruh masyarakat Konawe, sebenarnya fokus pada masyarakat penderita celah bibir yang menderita celah langit-langit dan yang menderita celah gusi umur bayi dari tiga bulan sampai tidak terbatas, jadi yang boleh kita lakukan operasi umur tiga bulan,” ujarnya saat diwawancarai.
Lebih lanjut Ketua PP PABMI ini menjelaskan, bahwa operasi celah bibir ini sendiri merupakan suatu tindakan yang cukup kompleks sehingga harus melibatkan beberapa dokter. Dan syarat sebenarnya jika operasi bibir sumbing untuk celah bibir minimal tiga bulan beratnya minimal 5 Kg.
Dikatakan operasi ini baru kali pertama dilaksanakan di Kabupaten Konawe, dan dikuti 18 pasien yang terdiri dari 15 balita dan 3 pasien dewasa.
“Saya harap, untuk para orang tua pasien atau orang tua untuk tidak minder, harus berani untuk melakukan pengobatan dengan baik dari sejak awal,” pungkasnya.
Sebelumnya Direktur BLUD RS Konawe, dr Agus Lahida mengatakankan, bibir sumbing merupakan cacat genetik yang dialami anak sejak dilahirkan. Untuk mengembalikan kondisi bibir dan langit-langit anak tersebut dibutuhkan tiga kali operasi, dimana setiap kali operasi bibir sumbing dibutuhkan biaya 20 juta rupiah.
“Biaya untuk operasi bibir sumbing ini sekitar 20 juta, jadi jika dilakukan selama tiga kali maka biaya yang perlu disiapkan oleh keluarga kita sebanyak 60 juta,” ungkapnya.
Laporan : Nasruddin