Tirawuta, Koran Sultra – Mobil Bus jenis Mitsubishi Fe pengangkut penumpang dan barang terjun bebas. Mobil yang diketahui mengangkut puluhan basket udang dan ikan ini, terjun ke rumah warga lalingato Senin malam (01/08). Menurut saksi mata Masida, mobil tersebut diketahui terjun akibat has malangnya yang patah pada bagian depan. Sehingga supir bus tersebut tidak dapat membanting setir. Akibatnya mobil tersebut terjun dengan bebas dikediamanya di Desa Lalingato Kecamatan tirawuta Kolaka TImur (Koltim).
”Dia terjun bebas, karna has malangnya patah. saya juga sebelumnya kaget tiba-tiba mendengar suara keras, pas saya keluar langsung kaget karena lihat mobil itu dikerumuni api,”beber Masida.
Dikatakannya, Mobil tersebut sempat mengobarkan api yang tinggi. Beruntung, penumpang yang dibantuh beberapa warga dapat memadamkan kobaran api akibat arus pendek. Sehingga api tersebut belum sempat menjalar ke rumah warga.
Penelusuran Media ini, Mobil dengan nomor polisi DD 7732 AT itu, membawah penumpang sebanyak 11 orang satu orang diantaranya tewas akibat luka bakar pada bagian belakang dan bahunya. Sedangkan sembilan penumpang lainya hanya mengalami luka lecet pada bagian lengan. Sementara Sopir bus tersebut bernama Baharuddin (52) dalam pemeriksaan satuan lalulintas polres kolaka melalui Unit Lalulintas Polsek Tirawuta.
Sopir Bus Baharuddin mengatakan yang ditemui mengatakan, Mobil yang dikemudinya berasal dari Tinanggea Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) Sulawesi Tenggara (Sultra), dengan membawa 10 orang penumpang dan puluhan gabus berisi ikan basah yang bakal diekspor ke Makasar Sulawesi Selatan. Sebelumnya, kata Baharuddin mobilnya baik baik saja. ”padahal lambatji saya bawah, kira-kira kecepatan 40 an,”ujarnya.
Sementara itu, Husein (75) penumpang asal Desa Roraya kecamatan Tinangea Konsel, terpaksa harus menghembuskan napasnya dengan tragis di Desa Lalingato. Salah satu perawat Puskesmas Tirawuta Nilu Hidiani mengatakan, Husein meninggal di tempat kejadian kecelakaan. ”kami hanya membersikan luka bakar yang ada di tubuh korban, korban meninggal di tempat dengan luka bakar di bagian tubuhnya. Sedangkan mayat korban akan dilarikan ke kediamannya di Desa Roraya Kabupaten Konsel,”pungkasnya.
Sedangakan Mobil bus yang di kemudi Baharuddin yang diberi nama Asma Indah ini, mengalami rusak parah. Semua kursi penumpang hangus akibar kobaran api. Belum diketahui jelas berapa kerugiannya, namun demikian jika dikalkulasi berkisar puluhan juta rupiah.(Dekri)
