Kendari,KoranSultra.com-Tema (25) adalah warga miskin dari kelurahan Bende, kecamatan Kadia Kota Kendari. Saat ini hanya dapat meratapi nasibnya, yang terbaring lemas diruang isolasi perawatan bedah Lavender, Rumah Sakit Abunawas Kota Kendari. Tema dilarikan ke rumah sakit, pada kamis (13/10), akibat kondisinya yang kritis. Saat ini tema terlihat kurus, hingga sampai tulang dibalik kulitnya pun nyaris nampak.
Dua hari berada di Rumah Sakit, tidak ada satupun rekan maupun keluarga yang datang membesuk dan melihat kondisi kesehatannya yang memprihatinkan itu. Hingga tubuhnya pun digerayangi oleh lalat. Suami Tema, yakni Jamaludin yang berprofesi sebagai pedagang Bakso keliling, ikut juga tidak menampakan dirinya, untuk membesuk sang istri tercinta yang kini terbaring lemas seorang diri di Rumah Sakit.
Sungguh miris, mendegar pengakuan perempuan asal kabupaten Maros, Sulawesi Selatan ini, selama tujuh tahun berada di kota Kendari, dirinya tidak pernah merasakan hangatnya tempat tidur. Akibat ditelantarkan oleh suaminya sendiri. Justru hidup sebatang kara di luar rumah, yang hanya beralaskan lembaran kardus yang dipungutnya.
“Selama saya berada di Kendari, tidak pernah diurus dan diperhatikan oleh suami dan keluarga saya yang ada dilorong damai, dekat pasar buah. Sudah dua minggu saya tidak diberi makan, saya hanya tinggal diluar rumah tidak pernah berada didalam rumah selama lima tahun,” tutur wanita miskin ini, pada KoranSultra.com saat dijumpai di Rumah Sakit Abunawas Kota Kendari, Jumat (14/10).
Setelah di Diaknosa, oleh Pihak Rumah Sakit Abunawas Kota Kendari, Tema penyakit menderita penyakit Dispepsia. Perempuan malang ini juga diduga mengidap gejala HIV atau dengan diagnosa medis B20, sehingga harus ditempatkan disalah satu ruang isolasi.
Kondisi itu sungguh memprihatinkan, Tema yang kini tidak dapat berbuat banyak, selain mengharap ada seorang dermawan dan pemerintah, untuk datang memberikan uluran tangan, supaya dapat membantu biaya perawatannya selama di Rumah Sakit.
Tema pertama kali ditemukan oleh Bripka Kundoro, anggota Bhabinkamtibmas Kepolisian Resort (Polres) Kota Kendari, pada Kamis (13/10). Saat ditemukan, Tema tengah berada disebuah dekat tumpukan sampah beralaskan dengan selembar kardus dalam keadaan terbaring lemas.
Tidak tega melihat kondisi Tema, Bripka Kundoro akhirnya mengambil inisiatif sendiri untuk membawah perempuan malang ini kerumah sakit, dan meminta kepada pihak medis untuk segera diberikan perawatan. Menurut Kundoro perempuan itu diduga sengaja dibuang keluarganya.
Menindaklanjuti temuan tersebut, Kundoro kemudian melaporkan kejadian itu ke SPKT Polres Kendari untuk ditindak lanjuti.
