RAHA, KORAN SULTRA-Pemerintah Daerah (Pemda), Muna ternyata serius menagani pemekaran Muna Timur (Mutim), untuk menjadi sebuah Daerah Otnomi Baru (DOB). Namun sayangnya,Pemerintah pusat mengeluarkan kebijakan moratorium.
Bupati Muna Rusaman Emba mengatakan, Mutim wajib untuk dimekarkan,tanpa adalagi rasa ego. “Bagaimana kita bisa mengimbangi kendari dan Buton Raya jika saat ini adakebijakan moratorium. Pemerintah pusat menutup krang, masyarakat kita harus memahami itu, bukan berarti kita tidak mekarkan,” ujarnya Selasa (7/3) di Galampano dengan agenda bupati tatap mata beserta toko-toko masyarakat Mutim.
Kata pengagas pemekaran tujuh DOB Sultra itu, saat ini Pemda Muna targetkan menjadi sebuah provinsi, dan kabupaten yang dicangkan yakni Muna Utara, termaksud Mutim, sedangkan kabupaten Muna Barat (Mubar), Kota Raha dan kabupaten Muna satu paket.
“ini serius, tingal kita menungu setelah tidak moratorium lagi,” kata mantan ketua DPR Sultra itu.
Sekda Muna Nurddin Pamone mengungkapkan, dari sisilainya secara adiministrasi Mutim sudah tuntas.
“Alhamdulilah pengurusan secara adiministrasi sudah selesai. Bupati Muna juga sudah memikirkan. Saya Berharap mari kita sama-sama menuju yang lebih baik,” pungkas ketua tim pemekaran Mutim itu.
