Masjid Nurul Fala, Desa Kampobalano, Kecmatan Sawergadi, Kabupaten Muna Barat (Mubar), kondisi memprihatinkan.Foto: Ronas
LAWORO, KORAN SULTRA– Kondisi Masjid Nurul Fala, yang berada di Desa Kampobalano, Kecamatan Sawergadi, Kabupaten Muna Barat (Mubar), sangat memprihatinkan.
Pasalnya, Masjid yang dibangun sejak tahun 2012 itu, hingga saat ini kondisi bangunan belum rampung. Dari dekat nampak terlihat bagian jendela masjid belum dipasang, termasuk lantai masjid belum terlantai.
Kondisi itu, diperparah dengan sarana atau fasilitas Majid lainnya belum mememadai, yakni belum adanya tempat khusus (keran) sebagai tempat berwuduh bagi Jamaah. Termasuk MCK di sekitar bangunan Masjid belum ada. Hal ini, diakui Kepala Desa Kampobalano, Laode Baena, ketika berbincang dengan awak media ini, baru- baru ini.
“Masjid itu (Nurul Fala, red), dibangun sejak tahunh 2012. Dan di tahun 2013 kembali dilanjutkan pembangunan secara swadaya oleh Masyarakat,” Ungkap Kades Laode Baena.
Lanjut Ia mengatakan, Masjid dengan luas sekitar 12 kali 13 meter (M) itu, proses pembanganunan atau pembuatan rencana segera dirampungkan, namun saat ini masih terkendala di dana atau biaya. “Ada rencana untuk melanjutkan atau merampungkan pekerjaan, yakni pemasangan jendala, dan lantai, namun dana belum ada. Atas kondisi ini, Kami berharap ada perhatian dari pihak Pemerintah, termasuk para Dermawan,” Harapnya.
Ia menambahkan, Meski Masjid Nurul Fala tersebut, kondisi bangunan belum rampung, termasuk fasilitas Masjid masih terbatas, namun telah digunakan oleh Masyarakat atau Jamaah dalam menjalankan kegiatan ibadah, termasuk aktfitas agama di bulan Suci Ramadhan.
