Kolaka, Koran Sultra – Rumah Asrun Dilla Warga Desa Tondowolio Kecamatan Tanggetada Kabupaten Kolaka dibobol maling, atas insiden ini korban yang juga adalah Guru di SMKN 1 Tanggetada ini mengalami kerugian hingga belasan juta rupiah.
Mengetahui rumahnya kemalingan, Asrun langsung melapor di Mapolsek Watubangga. Dihadapan Polisi dirinya melaporkan semua barang elektronik dirumahnya ludes digasak pencuri.
“ Saya terkejut ketika saya masuk di dalam rumah semua barang barang elektronik habis semua di ambil oleh pencuri, dan saya curiga maling ini masuk melalui jendela dengan mencongkelnya. karena waktu meninggalkan rumah, jendela dan semua pintu terkunci dengan rapat, makanya kecurigaan saya maling ini masuk melalui jendela” beber Asrun saat membuat laporannya.
Insiden yang terjadi pada Jum,at malam 15/09 lalu ini menurut Asrun dirinya merincikan barang – barang elektronik miliknya yang raib diantaranya empat buah Laptop merk accer, tiga buah HP, satu buah raket, dua buah Bola volly/kaki, empat buah Hardis, satu parang, satu kacamata, lambang pramuka dan sangkur serta satu buah celengan uang, katanya dengan nada sedih.
Korban berharap semoga pihak Kepolisian secepatnya dapat menangkap pelaku yang membobol rumahnya, adapun kerugian akibat kejadian ini dirinya mentaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Pihak Kepolisian sektor watubangga berjanji akan melakukan pengejaran terhadap maling yang menggasak barang – barang dikediaman milik Guru SMK ini.
