KOLAKA, KORANSULTRA.COM – Pemilihan Kepala Daerah di Kabupaten Kolaka akan berlangsung pada 2018 mendatang. Berbagai calon mulai bermunculan, poster para balon di kabupaten itu sendiri sudah mulai mewarnai kota kakao.
Orang-orang disana mulai tongkrongi kios politik, mereka berbicara jika petahana Ahmad Safey dan wakilnya Muhammad Jayadin, bakal kembali menguasai birokrasi pemerintahan hingga dua periode mendatang.
Mereka berhitung jika ‘SMS BERJAYA’ tetap solid, peluang besar untuk menduduki pemerintahan Kolaka sangat dekat. Selain pasangan petahana, ada juga yang berpendapat lain saat melihat sosok gender yang mulai menabur karismatik.
Mereka berdalil jika sosok wanita berkerudung (Asmani Arif) sangat cocok untuk menjadi bupati pada periode berikutnya. Sebab, selain memiliki integritas, juga berpengalaman dalam dunia birokrat.
Nama mantan plt Bupati Kolaka Amir Sahakka, juga ikut disebut bakal kembali mencantumkan namanya sebagai balon Bupati Kolaka.
Kini mantan camat Wundulako Hasmito Dachalan, yang sempat diisukan bakal maju pada Pilkada mendatang, rupanya tidak hanya dibibir saja.
Hasmito, yang juga sebagai mantan Kadis Perpustakaan itu mengklaim jika saat ini sudah memiliki ratusan tim politik yang solid, utamanya dari kalangan keluaraganya.
Hingga saat ini, kadis yang di nonjob oleh Bupati Kolaka Ahmad Safey itu, tetap semangat untuk maju sebagai salah satu kandidat. Kata dia, pihaknya bakal tetap maju pada pilkada mendatang lewat jalur Independen.
“Saya punya massa yang rill. Ratusan lebih dari tim keluarga, dan semua itu ada bukti KTP nya,” ungkap Hasmito, Kamis (28/09).
Hasmito berpendapat jika sosok bupati merupakan refleksi untuk membuat perubahan, bukan untuk kepentingan pribadi atau kelompok saja.
“Yang jelasnya tekat saya tetap, akan maju dalam pertarungan Pilbub nanti. Sebab, saya ingin membangun Kolaka ini. Lagi pula, tim saya yang telah terbentuk dibeberapa titik, itu semuanya rill. Karena tim saya itu tim keluarga dan tim dunia akhirat, yang basisnya akar rumput,” katanya.
