Laworo, Koran Sultra – Demi untuk meningkatkan keahlian (profesionalitas) sebagai Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP), termasuk pembentukan fisik dan mental, sedikitnya 50 Personil Satpol- PP Mubar ikut kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar). Hal ini sebagaimana dikemukakan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol- PP) Kabupaten Muna Barat, Laode Sagala, S.Pd, M.Si, kepada Koran Sultra, Jumat (8/12).
“Ya, Kita (Satpol- PP, red) telah mengadakan kegiatan Diklatsar (Pendidikan dan Pelatihan Dasar) yang diikuti 50 Personil Satpol- PP Mubar, yakni 45 putra dan 5 putri. Yang berlangsung selama 5 (lima) hari, yakni sejak Senin (27/11- 1/12), bertempat di depan Kantor Satpol- PP Mubar. Dan latihan fisik atau mental (gerak jalan cepat) star depan Kantor Satpol- PP Mubar, finish di Kali Wakante, Desa Latugho, Kecamatan Lawa,” Ujarnya.
Lanjut birokrat muda yang dikenal visioner ini, dalam kegitan yang diikuti Puluhan Personil Satpol- PP itu, Petugas diberi pemahaman atau pengetahuan, diantaranya terkait strategi dalam pengendalian massa. Dan latihan Pengendalian Huru Hara (PHH), termasuk latihan menggunakan tameng. Kegiatan Diklatsar tersebut dinilai penting, sebab Satpol – PP memiliki peran strategis terhadap penyelenggaraan Pemerintahan daerah, terutama dalam menjaga stabilitas keamanan (lingkungan kondusif) di tengah Masyarakat.
“Tujuan kegiatan itu (Diklatsar, red) selain latihan fisik dan mental. Juga agar Petugas (Satpol- PP Mubar, red) memiliki kemampuan atau keahlian yang memadai (profesionalitas), termasuk loyalitas atau integritas yang tinggi,”Pungkasnya.
Ia menambahkan, kondisi khususnya di wilayah Muna Barat saat ini relative aman, tertib dan kondusif. (Adv/Rns)
