Raha, Koran Sultra – Daya Voltase Listrik di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muna mesti dilakukan penambahan, pasalnya daya listrik yang ada saat ini belum mampu menyuplai semua kebutuhan RS, dengan jumlah daya hanya 13.200 VA.

Kekurangan daya voltase listrik di RS Muna ini menyebabkan listrik sering padam, dan menjadi salah satu keluhan keluarga pasien di RS ini, ” Semestinya Pemerintah harus memberikan perhatian baik, bagaimana ketika pelaksanaan operasi kalau lampu mati terus seperti ini, “ujar Fari, salah satu keluarga pasien yang ditemui di RSUD, Selasa (23/1).

Direktur RSUD Muna dr Agus saat dikonfirmasi terkait hal ini mengaku pihaknya telah berkoordinasi ke Pemda Muna , untuk menaikkan daya listrik di rumah sakit yang berlantai 3 itu.

” Memang daya listrik kita rendah cuma 13.200 VA. Makanya sering padam karena tidak mampu dayanya, “ujarnya.

Untuk sementara pihak RS menggunakan sistem los stroom, namun dengan konsekwensi biaya operasional yang tinggi mencapai Rp. 9 Juta perminggunya, ” jika lose meteran ini dihentikan resikonya yah sering padam ” ujarnya.

“saya juga koordinasi Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah ( BKAD) untuk menyiapkan dana penambahan daya listrik menjadi 62 ribu VA, Dengan kondisi rumah sakit berlantai 3 dan tertutup, AC semua harus jalan, ” Tambahnya.

Kepala BKAD Muna Ari Asis SE MSi saat dikonfirmasi,mengatakan dananya untuk itu sudah di siapkan sekitar Rp 100 juta untuk menambah daya listrik menjadi 62 ribu kVA.

” Satu atau dua hari ini masalah listrik di rumah sakit, sudah teratasi. Ini sangat penting, karena menyangkut pelayanan terhadap masyarakat,” pungkasnya

KONTRIBUTOR : BENSAR

Desain Terbaru

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here