Pengunjuk Rasa “Tantang” Dinas PU Muna Teken Diatas Materai


Raha, Koran Sultra – Puluhan demonstran yang mengatasnamakan diri Aliansi Pergerakan Pemuda Pelajar Kecamatan Watopute (APPPKP) kembali berunjuk rasa di halaman Kantor Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara pada kamis 25/01.

Unjuk rasa yang sudah ketiga kalinya digelar ini kembali menuntut janji pemerintah soal pekerjaan pengaspalan jalan poros Watopute-Matarawa, massa meminta agar pemerintah merealisasikan pengaspalan jalan ini ditahun 2018.

Tak tanggung tanggung, para pengunjuk rasa menantang pihak Dinas PU untuk menandatangani perjanjian dengan pendemo diatas materai Rp. 6000,-.

Adapun isi dari perjanjian itu yakni, ” Bahwasanya jalan poros Watopute-Matarawa dianggarkan tahun 2018 dengan anggaran sebesar Rp. 4,4 Miliar dan datanya akan dicek di DPRD Kabupaten Muna dan apabila datanya tidak ada maka masyarakat berhak untuk menyegel kantor dinas PU Muna,” demikian petikan suray perjanjian tersebut.

Sempat terjadi aksi adu mulut dengan pihak ASN dinas PU dan para pengunjuk rasa, namun berhasil dilerai oleh pihak keamanan.

Ketua APPPKP, Samsu Alam saat berorasi dihalaman kantor dinas PU meminta agar pemerintah segera melaksanakan pengaspalan jalan rusak sepanjang tiga kilo meter ini, ” Kami tidak inginkan janji, pemerintah, dengan adanya kerusakan jalan yang menimbulkan polusi dimasyarakat, “ujarnya.

Selain itu, lanjutnya. Kita sudah menyepakati bersama dengan pihak dinas PU bahwa anggaran pengaspalan sudah ada.

” Kami akan tanya di DPR dulu, jika tidak ada anggaranya, berati dinas PU disegel sesuai kesepakatan, ” Tegasnya.

Ramli salah satu Staf PU Muna yang mewakili dinas PU dimana saat itu Kepala Dinas ada agenda lain mengatakan tahun ini sudah diusulkan pekerjaa tersebut dengan anggaran Rp. 4, 4 miliar.

“sudah dianggaran lewat Dana Alokasi Khusus (DAK) 2018 dan kami sendiri yang menyelesaikan, di dirjen bina marga” jelasnya.

Pantauan awak media para pendemo usai melaksanakan aksi dikantor dinas PU, mereka menuju di kantor DPRD kabupaten Muna untuk memperjelas anggaran perbaikan jalan Matarawa.

KONTRIBUTOR : BENSAR

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *