Kolaka, KoranSultra.Com – Menjelang bulan suci ramahdan, harga kebutuhan bahan pokok semakin meningkat, tak terkecuali tabung gas elpiji kemasan 3 kg. Baru-baru ini sejumlah warga Desa Anaiwoi, Kecamatan Tanggetada, Kolaka mengeluh akan langkahnya tabung gas tersebut.
Tidak hanya itu, harga tabung gas juga melambung tinggi. Diketahui, harga tabung gas elpji sebelumnya Rp, 20 ribu, kini harga tabung gas tersebut naik menjadi Rp, 30 ribu, bahkan Rp, melambung hingga 50 persen dari harga sebelumnya.
”Selain langkah, harga tabung gas elpji juga naik,” terang Suryani, pada Koran Sultra dikediamannya Minggu, (14/5/2018).
Ia terpaksa mengorek dompetnya demi kebutuhan pokok tersebut. ”Meski harganya mahal, namun kami tetap rela membelinya. Bahkan kami juga rela berebutan demi untuk mendapat tabung gas tersebut,” ujarnya.
Untuk itu ia berharap, pihak pemerintah dapat memperhatikan dengan keadaan didaerah terpencil, akan lakngkanya pasokan tabung gas elpiji. “Kami sebagai masyarakat yang membutuhkan tabung gas elpiji, untuk betul-betul memperhatikan pengadaan pasokan tabung gas elpiji 3 kilogram. Sebab, tabung gas adalah keperluan bagi masyarakat yang tidak bisa ditunda-tunda,” ketusnya.
Kontributor : Asri joni