Baubau, Koransultra.com – Hari Hak Asasi Manusia (HAM) yang jatuh pada hari senin disambut pesta demonstran oleh ratusan masa aksi dari barisan Koalisi Pemuda Kepulauan (KPK) Buton bertolak dari Jalan Dayanu Iksanudin (08.00) Menuju Kantor Kejaksaan Kota Baubau sambil membakar ban mobil, Senin (10/12/2018) pukul 10.00 wita.
Pada aksi tahun ini, menekan angka kejadian pelanggaran HAM mengingat insiden saat aksi antara Satpol-PP dan mahasiswa pekan lalu, KPK memberi warning (peringatan).
Kordinator Lapangan Mursid Sikancil saat ditemui wartawan dilokasi aksi, katanya “Hari ini kita sambut aksi besar, terkhusus pelanggaran HAM, seperti aksi kami pekan lalu dengan Satpol-PP,” ujarnya.
Lokasi aksi ditandai dengan membakar ban mobil, terjadi saling dorong dengan aparat kepolisian yang berjaga ketika massa berupaya membakar ban di Universitas Muhammadiyah Buton (UMB) sekitar 11.00 wita, simbol bakar ban ini sebagai bentuk kekecewaan.
“Pertama kami bakar ban di Depan kantor kejaksaaan sampai kami pake jalan satu jalur yg ada di Jl.batoambari, terus kita bakar kembali didepan UMB tapi dihalau oleh polisi sehingga kita saling dorong, ini kita lakukan sebagai bentuk kekecewaan,” katanya.
Terlihat api yang sedang menyala, korlap menambahkan, “Insiden yang pernah terjadi tentu kami tidak akan pernah lupakan, saya yakin kita akan hadir lagi dengan massa yang lebih banyak, Merdeka.
Hari HAM dirayakan setap tahun di seluruh dunia termasuk Indonesia, dinyatakan oleh International Humanist and Ethical Union (IHEU) sebagai hari resmi perayaan kaum Humanisme yang menghormati Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa yang mengadopsi dan memproklamasikan Deklarasi Universal HAM.
Kontributor : Muhlis
