Tirawuta, Koransultra.com – Uang memang bukan segalanya, tapi segalanya butuh uang. Seperti itulah bahasa yang tepat untuk memikat hati seorang wanita di Kolaka Timur (Koltim), Sulawesi Tenggara (Sultra).
Dalam adat pernikahan orang Sulawesi, baik dari Sulawesi Tenggara maupun dari Sulawesi Selatan, pasti selalu ada uang panai yang konon jumlahnya bisa membuat rakyat jelata tercekik, karena saking mahalnya.
Uang panai ini ibaratnya adalah mahar, tanda hormatnya lelaki kepada perempuan yang akan ia pinang.
Selain itu, besarnya uang panai juga ditentukan oleh strata sosial, pendidikan, asal keluarga, titel perempuan, serta wajahnya. Semakin tinggi kualitas perempuan itu, maka semakin besar uang panai yang pantas ia terima.
Selama ini, ada banyak sekali cerita uang panai ratusan juta hingga miliaran dalam pernikahan orang Sulawesi. Kali ini, kita akan melihat kembali seorang perempuan yang tak hanya mendapat uang panai, tetapi juga satu unit mobil Xspander plus BTN.
Info pernikahan ini pertama kali diunggah oleh akun Facebook Rika pada Minggu (30/6/2019) kemarin.
“Semoga lancar sampai hari H spupuq uang panai 150 juta + 1 unit mobil Xspander + 1 unit rumah BTN,” tulis Rika yang menyertakan gambar pengantin wanita saat menerima uang tersebut.
Dalam gambar yang diposting, nampak seorang wanita berpakaian kas Indonesia kebaya kuning, bermotif bunga bunga yang dilengkapi kerudung berwarna kuning polos sebagai pembungkus mahkotanya sedang menerima sejumlah uang dari keluarga laki-laki.
Selain foto, akun facebook tersebut juga mengunggah video seorang wanita berparas cantik yang sedang tersenyum bahagia sesekali memperlihatkan jari tangan kirinya.
Postingan Rika membanjiri kolom komentar. “@Jum wee mahalna org bugis. @Arifuddin nak Falz Pemeca rekor untuk dearah ku..hahaha. @Alif Conggratulation cantik…
Alhamdulillah, memang uang pannaikx sebanding dengan orangnya.
Semoga dilancarkan sampai hri H cntik…😍😍😍,” tulis sejumlah akun seraya mengomentari akun tersebut.
Menurut sumber, gadis tersebut bakal melangsungkan pernikahannya dengan seorang pria asal Kota Kendari, pada Sabtu, 13 Juli 2019 di kediamannya jalan Poros Desa Lembah Subur, Kecamatan Dangia, Kabupaten Kolaka Timur.
Kontributor: Dekrit
