Calon Kades di Kolut Diuji Baca Alquran, Kepala Kemenag: Masih Ada yang Kaku

Kepala Kantor Kemenag Kolut Baharuddin, saat menguji Cakades membaca Alquran, Senin (16/9/2019). Foto Fyan
Kepala Kantor Kemenag Kolut Baharuddin, saat menguji Cakades membaca Alquran, Senin (16/9/2019). Foto Fyan

Lasusua, Koransultra.com – Calon Kepala Desa (Cakades), di Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra), yang akan bertarung di Pilkades mendatang, mulai mengikuti tes baca Alquran di Kantor Kementrian Agama (Kemenag), Senin (16/9/2019).

Kepala Kantor Kemenag Kolut Baharuddin mengatakan kegiatan ini merupakan seleksi untuk menguji kemampuan seorang Cakades dalam membaca Alquran. Dimana setiap tes, cakades harus mampu membaca serta melafalkan15 surah pendek yang telah ditetapkan oleh pantia seleksi.

“Ini berdasarkan Perda Nomor 5 tahun 2015 tentang Pilkades bahwa semua cakades yang mendaftar harus mengantongi keterangan dari Kemenag atau tim penguji dalam membaca ayat-ayat suci Alquran,” ujar Baharuddin.

Baharuddin mengaku, dalam seleksi yang digelar hari ini, banyak Cakades yang masih terbata-bata dan kaku dalam membaca Alquran. Namun pihak penguji masih memberikan keringanan bagi Cakades yang belum dapat membaca untuk segera memperbaiki bacaan dan pelafalannya.

Menurut dia, ada 4 indikator predikat penilaian tes yakni sangat lancar, lancar, tidak lancar dan tidak mampu sama sekali membaca Alquran.

“Bagi mereka (Cakades) yang tidak lancar dan tidak mampu sama sekali baca Alquran, kita beri mereka waktu untuk belajar. Kalau sudah lancar, baru mereka bisa datang untuk mengulang kembali,” cetusnya.

Baharuddin menambahkan, kegiatan seleksi tes baca Alquran tersebut akan berlangsung selama seminggu dengan jumlah peserta lebih dari 200 cakades.

Untuk mengantisipasi membludaknya antrian peserta cakades, pihak panitia menyiapkan 5 ruangan yang masing-masing diisi para penguji seleksi.

“Jadi harapan kami dengan adanya tes seperti ini para Kades nantinya memiliki kemampuan agama untuk membimbing warganya. Sebab Kades merupakan seorang pemimpin yang akan menjadi panutan,” pungkasnya.

Kontributor : Fyan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *