Laworo, Koransultra.com – Hujan disertai angin kencang yang terjadi di Kabupaten Muna Barat (Mubar), Selasa,(10/12/2019) menyebabkan sedikitnya 4 rumah warga ambruk.
Salah satunya rumah milik bapak La Fuji, warga Desa Sidamangura, Kecamatan Kusambi yang baru dibangun pun ikut roboh dan mengenai rumah warga yang berdiri disampingnya. Peristiwa ini terjadi pada hari Selasa sore sekitar pukul 15.00 waktu setempat.
Menanggapi musibah tersebut, pihak Pemerintah Daerah (Pemda) Mubar, melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) langsung bergerak. BPBD Mubar menindaklanjuti musibah tersebut dengan menurunkan bantuan kepada korban yang rumahnya roboh.
Ibrahim Rasimu, Kepala BPBD Mubar mengatakan, pihaknya untuk saat ini menurunkan bantuan alakadarnya dulu,
karena untuk menurunkan bantuan seperti menggantikan material atau bahan bangunan yang rusak akibat peristiwa angin kencang/puting beliung harus melalui proses yang agak lama.
“Insya Allah tahun depan bisa kita programkan, semua harus didata dulu apa saja menjadi kebutuhan yang harus siapkan”, terangnya, Rabu (11/12/2019).
Ibrahim menambahkan jumlah korban yang didata oleh pihaknya yang menjadi korban angin kencang sebanyak 4 rumah .
“Rumah yang roboh akibat kejadianini terdata 4 unit, yakni di Desa Sidamangura 3 unit dan Desa Guali 1 unit. Saat ini, bantuan awal berupa logistik yaitu, sembako sudah di serahkan kepada para korban”, ungkapnya.
Sementara itu, Plt.Kades Sidamangura, Rafis Nihado mengapresiasi langkah BPBD mubar dalam menanggapi korban hujan dan angin kencang yang terjadi di wilayahnya.
“Selaku pemerintah dalam desa, kami sangat berterima kasih kepada BPBD Mubar, dalam memberikan bantuannya walaupun masih alakadarnya saja. Akan tetapi kami yakin Pemda Mubar tidak akan duduk diam ketika mendengar kejadian seperti ini”, jelasnya.
Kemudian, La Fuji salah satu korban dampak angin kencang di Desa Sidamangura, mengaku sangat berterimakasih kepada BPBD mubar yang telah memberikan bantuan terhadapnya.
“Terima kasih pada Pemerintah yang telah memberikan bantuan awal ini dan saya berharap kepada BPBD Mubar, semoga kedepannya apa yang menjadi keluhan utama kami bisa terpenuhi”, harapnya.
Laporan: Dedi
