Tripika Tikep bersama Pemdes dan Tim Satgas Covid-19 Desa Wulanga Jaya. Foto: Dedi: Koransultra.com

Laworo, Koransultra.com – Keseriusan Pemerintah Kabupaten Muna Barat (Mubar) dalam memutus mata rantai penularan Covid-19, khususnya 3 Pimpinan Kecamatan (Tripika) Tiworo Kepulauan (Tikep) tidak perlu diragukan lagi.

Hal itu dibuktikan dengan penyemprotan disinfektan yang dilakukan secara bertahap dari Desa ke Desa oleh Tripika Tikep bekerja dengan Pemerintah Desa (Pemdes) setempat.

Hari ini, Sabtu (04/04/2020), Tripika Tikep bekerja sama dengan Pemdes Wulanga Jaya menggelar penyemprotan disinfektan massal di rumah-rumah warga, tempat ibadah, dan tempat umum lainnya.

Camat Tikep Al Rahman mengatakan, pihaknya akan all out dalam menangani pencegahan penyebaran Covid-19 ini.

“Karena ini adalah ancaman yang benar-benar serius bagi kita, maka kita harus lebih serius untuk mencegahnya”, terang Ketua GP Ansor Mubar tersebut.

Lebih lanjut Al Rahman menyatakan, bahwa Pemerintah Kecamatan Tikep tiap saat selalu berkoordinasi dengan pemerintah di tingkat Desa dan Kelurahan terkait dengan program pencegahan penyebaran Covid-19 ini.

“Sampai saat ini koordinasi bersama Pemdes dan semua pihak kami terus lakukan tanpa terkecuali. Demi terhindarnya masyarakat dari ancaman Covid-19”, jelasnya.

Sementara itu, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Tikep, Ipda Asrun mengungkapkan apresiasinya pada Desa-Desa dan Kelurahan setempat terkait dengan penanganan pencegahan penyebaran Covid-19.

“Kami memberikan preasiasi pada Desa dan Kelurahan yang telah melakukan tindakan pencegahan Covid-19 ini. Artinya mereka Pro aktif atas himbauan Pemerintah”, ungkap Asrun.

Kemudian Kepala Desa Wulanga Jaya, Rahman menyebut penyemprotan disinfektan yang dilakukan di wilayah pemerintahannya adalah sebuah bukti bahwa dirinya bersama warga setempat serius dalam pencegahan Covid-19.

Satgas Covid-19 Desa Wulanga Jaya melakukan penyemprotan disinfektan di rumah warga. Foto: Dedi/Koransultra.com

“Bantuan dari Tripika Tikep dan tenaga Medis membuat kami lebih semangat dan serius dalam penanganan pencegahan Covid-19 ini, selanjutnya kami akan rutin melakukan penyemprotan disinfektan ini sampai masa darurat Corona selesai”, beber Rahman pada Wartawan Koransultra.com.

Orang nomor 1 di Wulanga Jaya ini menambahkan, untuk kasus Covid-19 di Desanya Terdapat 6 Orang Tanpa Gejala (OTG) dan 1 Orang Dalam Pengawasan (ODP).

“Sampai hari ini terdapat 6 OTG dan 1 ODP. Untuk ODP ini Alhamdulillah gejalanya semakin menurun, dan semoga keluhannya tidak akan bertambah sampai selesai masa isolasinya nanti. Kami juga berharap semoga wabah ini cepat berlalu sehingga kita beraktivitas normal seperti biasanya”, tutup Rahman.

Kontributor: Dedy Setiawan

Desain Terbaru

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here