Raha, Koransultra.com – virus corona (Covid-19)
melanda berbagai belahan dunia termasuk Indonesia, berdampak pada kehidupan sosial ekonomi masyarakat dan menyulitkan untuk mendapat penghasilan.
Imbauan pemerintah agar warga menghindari kerumunan, membatasi bepergian, dan karyawan diminta bekerja dari rumah untuk mencegah penyebaran virus corona, turut berdampak pada penghasilan para pengemudi ojek
Seperti yang dialami para tukang ojek di Muna, Sulawesi Tenggara yang mulai berkeluh kesah.
Menurunnya aktivitas masyarakat berimbas pada anjloknya penghasilan harian mereka.
Kata, Arjun (29) seorang tukang ojek, mengaku kalau C-19 sangat berbahaya. Selain itu mengikuti instruksi pemerintah.
Dampak dari virus itu. Penghasilannya akhir-akhir ini, kata dia, mulai menurun. Berbeda saat virus corona belum masuk di Indonesia.
“Ini yang disebut hidup segan mati tak mau jadi kita pasrah saja,” Keluhnya, Senin 06 April 2020.
Kontributor: Bensar Sulawesi
