Unaaha, Koransultra.com– Perusahaan Umum (Perum) Badan Logistik (Bulog) Kantor Wilayah Provinsi Sulawesi Tenggara menargetkan penyerapan beras petani sebesar 10 ribu ton pada tahun 2024.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Kantor Wilayah Bulog Provinsi Sultra, Siti Mardati Saing, saat melakukan kunjungan ke gudang Bulog Cabang Unaaha pada Jumat (04/05).
Siti Mardati Saing, yang didampingi oleh Kabulog Konawe, Abdan Djarmin, menyampaikan bahwa dalam periode Januari hingga Mei 2024, Bulog Provinsi Sulawesi Tenggara baru berhasil menyerap sekitar 2.500 ton beras dari petani.
Untuk mencapai target penyerapan sebanyak 10 ribu ton, pihak Bulog Provinsi terus memantau perkembangan harga dan aktivitas pelayanan di gudang Bulog yang berada di setiap wilayah.
“Kami berharap dapat mencapai penyerapan sebanyak 5 ribu ton hingga bulan Juni di seluruh wilayah Sulawesi Tenggara,” harapnya.
Siti Mardati Saing juga menjelaskan bahwa Bulog memiliki fleksibilitas dalam pembelian beras dengan harga sesuai pembelian pemerintah atau HPP yang ditetapkan oleh Badan Pangan Nasional (Bapanas), yaitu sebesar 11.000 rupiah per kilogram.
Fleksibilitas harga tersebut bertujuan untuk menjaga stabilitas harga beras dan memastikan ketersediaan pangan yang memadai.
Laporan : Nasruddin
