Antisipasi DBD, Dinkes Kolut lakukan Penyemprotan

?

Lasusua, Koran Sultra – Untuk mengantisipasi datangnya penghujan Pemerintah Daerah Kabupaten (Dinkes) Kabupaten Kolaka Utara melakukan penyemprotan jentik nyamuk disekeliling Kota. Penyemprotan yang dilakukan dua kali dalam setahun ini, untuk mengantisipasi kembang biak dan penularan akibat nyamuk yang bisa membahayakan manusia dan mensosialisasikan Virus HIV.

Kepala Dinas Kesehatan Kolut, Alias , yang ditemui di ruanganya mengatakan, penyemprotan ini bertujuan untuk mematikan perkembang biaknya nyamuk yang membahayakan pada keselamatan masyarakat baik anak-anak, remaja maupun orang tua. ‘’Memang kita Dinkes lakukan operasi penyemprotan dirumah masyarakat dalam kota Lasusua,’’ kata Alias.
Ada dua lokasi Di Kecamatan Lasusua yang akan dilakukan penyemprotan oleh Dinkes. Apalagi, lokasi yang disemprot terindikasi tempat yang penduduknya padat, sehingga mempermudah perkembang biaknya nyamuk tersebut. ungkapnya.
Menurutnya, penyemprotan pada rumah masyarakat juga secara gratis ataupun tanpa dipungut biaya oleh petugas. Bahkan, setelah selesai penyemprotan dirumah Masyarakat Khususnya dalam kota Lasusua.
Untuk Kasus HIV, Lanjut Alias, yg pertama sekitar tahun 2013 yang lalu, ada masyarakat asal Sulawesi selatan (Sulsel) yang terindikasi penyakit virus HIV, setelah di periksa di laboratorium RSU Lasusua, dinyatakan Masyarakat tersebut Positif terindikasi penyakit Virus HIV, namun setelah beberapa hari Masyarakat tersebut pergi entah kemana. “ ini berbahaya apabila masyarakat tersebut berbaur dengan masyarakat di kolut dan melakukan penyebaran virus tersebut,”.jelasnya

Tetapi menurut laporan resmi pihak rumah sakit Djafar harun lasusua Kolaka Utara, untuk Tahun 2014 – 2015 ini, tidak ada yang terindikasi penyakit mematikan untuk masyarakat kolut, tetapi tidak menutup kemungkinan ada masyarakat yang terjangkit.ungkapnya .

Menurutnya, dalam kasus HIV pihak Dinkes Kolut memakai prinsif Esbek, artinya kalau satu kelihatan terjangkit virus HIV maka sepuluh orang yang ada disekitarnya harus dicurigai terindikasi penyakit yg mematikan itu, olehnya itu untuk menerapkan sterategi penanggulangan penyakit virus HIV kita harus merangkul mereka jangan dihindari maupun dikucilkan karena mereka adalah manusia juga yang membutuhkan pertolongan dari kita untuk kesembuhan dari penyakit yg mematikan itu” katanya

Alias berharap pihak Dinkes dan rumah sakit Djafar Harun Lasusua untuk bekerja sama dalam penanggulangan kasus virus HIV dan melakukan sosialisasi tentang penyakit menular tersebut, saat ini pihak Dinkes sudah melakukan intervensi khusus dalam bentuk yang bersipat umum seperti melakukan , penyuluhan tentang penyakit menular seperti, HIV, MALARIA, DBD, TBC, serta FILARIA, supaya di tanamkan pengetahuan kemasyarakat tentang bahaya penyakit menular dan dampaknya,”.

Kontributor : Israil Yanas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *