Rumbia, Koran Sultra – Wisata pantai yang ada di Desa Ranokomea Kecamatan Poleang Barat Kabupaten Bombana memiliki potensi wisata dimana didaerah tersebut terdapat di pesisir pasir putih.
Guna memaksimalkan Potensi objek wisata ini Kades Ranokomea kembali mempoles lokasi Objek ini dengan menggunakan sumber dana desa yakni APBN dari kementrian desa.
Dan Iskandar Wase sebagai kepala desa diranokomea ini saat ditemui oleh awak media ini belum lama ini mengungkapkan niatnya untuk terus membenahi wisata pantai desanya yakni didesa ranokomea, olehnya itu untuk tahun 2017 berjalan ini dirinya telah menganggarkan dana untuk pembuatan jembatan sebanyak tiga ratus juta rupiah (Rp.300 juta) untuk jembatan penghubung dengan sepanjang 200 meter,” pembuatan jembatan ini bertitik nol dari pesisir pantai, yang menuju ke pulau Kondo yang hanya berjarak sekitar 50 meter dari pinggiran pesisir pantai, dan perlu juga di ketahui bahwa dengan dianggarkannya jembatan penghubung ini atas persetujuan masyarakat desa ranokomea ini yang pernah di rapat kan melalui musrembang di tingkat desa dalam beberapa bulan yang lalu,dan hingga kini tertuanglah dalam APBDES”,ungkapnya.
Hal senada juga di katakan Lukman afif, ketua tim pengelolah kegiatan pekerjaan (TPK) desa ranokomea, menurut lukman bahwa wisata pantai pasir putih yang ada didesanya ini merupakan salah satu aset desa yang bisa menghasilkan pendapatan desa, apalagi wisata ini identik dengan pulau kecil yang luasnya sekitar 150 meter keliling dan juga di apit dengan tanjung yang di kenal dengan tanjung laponu-ponu,
Berbicara tentang kunjungan ,hampir tiap hari sabtu dan minggu pantai ini di penuhi pengunjung yang dari berbagai daerah,maka dari itu pembuatan jembatan ini akan melingkar mengelilingi pulau kondo ini'”,katanya.
Jadi kami beserta masyarakat sudah sepakat bahwa untuk pembuatan jembatan ini harus tuntas secepatnya,karena pengunjung sudah semakin bertambah banyak yang datang untuk berwisata di pulau kondo ini.apalagi dengan adanya wisata pulau kondo didesa kami ini ,akan merupakan aset desa yang sangat besar di desa ranokomea kecamata poleang barat kabupaten bombana,tuturnya.
