KENDARI, KORANSULTRA.COM – Barcode merupakan tempat tongkrongan menarik, di Kota Kendari, Sulawesi Tenggra. Hadir dengan mengusung konsep interior klasik industrial, Barcode dipastikan bakal menjadi trendsetter di kota lulo ini. Tempat tersebut sangat menarik untuk menikmati waktu luang bersama keluarga, sahabat maupun rekan bisnis.
Barcode merupakan anak perusahaan dari PT. Yap Jaya Perkasa Group, yang telah malang melintang dalam menjalankan usaha di sektor jasa (Entertainment). Dengan sejumlah pengalaman menjalankan usaha tersebut, tongkrongan eksekutif yang pas buat semua kalangan ini dipastikan bakal menjadi icon baru di ibukota provinsi.
Direktur Barcode, Agus Harjadi Yaparto mengungkapkan, pihaknya berupaya membangun sebuah identitas, yang bisa menjadi kebanggan untuk dirinya bersama rekan-rekannya, maupun untuk Kota Kendari.
Menurut Agus, setiap usaha atau produk pasti mempunyai identitas sendiri, sehingga pihaknya memilih Barcode sebagai brand yang dipasarkan, karena lebih familiar dan mudah diingat.
“Untuk konsep sih, kita menawarkan dua segmen yakni ada lounge dan cafe di lantai satu, sedangkan di lantai dua dengan konsep bar lounge. Dari sisi pemilihan lagu pun, kita juga menyesuaikan,” ujar pengusaha muda tersebut, saat ditemui di Barcode, Jumat 3 November 2017.
Dia menambahkan, suguhan di lantai satu lebih cenderung ke acuostik, sehingga pengunjung akan lebih santai dalam menikmati pesanan food and beverage yang disajikan. Sedangkan bagi penikmat beer, lantai dua menjadi tempat yang tepat dengan ditemani dentuman musik disk joki (Dj).
“Meskipun begitu, pengunjung juga bisa menikmati kopi di lantai dua. Hanya saja, kan suasananya akan berbeda,” tambahnya.
Controlling Manager, Ulil Amri mengatakan, kehadiran Barcode akan menciptakan suatu eforia tersendiri bagi penikmat cooffe, cooktail dan beer house. Selain itu, pihaknya juga menyediakan sejumlah menu lokal, sehingga lounge, cafe dan bar ini menjadi satu-satunya pilihan terbaik untuk kebutuhan entertainment pengunjung.
“Barcode merupakan jawaban atas kebutuhan maayarakat Sultra, dengan mengadopsi apa yang menjadi kelemahan dan kekurangan dari perkembangan entertain dan usaha lounge serta cafe,” katanya.
Lebih lanjut, Ulil menjelaskan, penikmat entertain saat ini telah terjadi pergeseran, sehingga Barcode hadir untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Secara umum, 30 persen masyarakat lebih senang menikmati waktu luang dengan suasana lounge dan cafe.
“Menu yang kita hadirkan kadang tidak lazim, ada yang rasa pedas, biasa hingga sesuatu yang fresh dengan kolaborasi cita rasa senusantara. Kita juga menawarkan dengan harga yang terjangkau dan pas untuk kantong orang Kendari,” Jelas Ketua Asosiasi Rumah Makan, Karaoke dan Pub (Arokap) Kendari.
Barcode berada pada lokasi yang strategis, dan diharapkan bisa membangun image baru, dengan tongkrongan yang asyik, view langsung menghadapa ke teluk serta menyentuh semua segmen. Tempat ini juga cocok untuk ivent tertentu, karena semua fasilitasnya juga sudah disiapkan.
“Kita baru akan soft opening pada 8 November mendatang. Untuk jam operasional, kita buka mulai Pukul 16.30 hingga pukul 02.00 Wita,” terang Ulil.
Kontibutor : Dekri
