Buteng, Koransultra.com – Danrem 143/Ho, Kol Arm Dedi Nurhadiman mengungkapkan apresiasinya kepada Bupati dan masyarakat Buton Tengah atas penerimaannya yang begitu antusias terhadap Satgas Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD) Ke-103 tahun 2018.
Olehnya itu, Danrem mengingatkan satgas agar tidak pernah menyakiti hati masyarakat selama memgemban tugas
“Mungkin ada yang bergaul dengan masyarakat melebihi batas-batas kewajaran. Jadi, saya ingatkan jangan sampai sakiti hati masyarakat,” kata Dedi Nuhadirman saat ditemui usai acara upacara pembukaan TMMD di Lapangan Jenderal Wayong Lombe, Senin (15/10/2018).
Dedi juga menambahkan, kehadiran TNI ditengah-tengah masyarakat harus menjadi suri tauladan yang baik.
“Kita kerja disini harus jadi contoh dan suritauladan, jangan sampai justru kita yang malas-malas. Karena TNI itu selalu bersama rakyat, dari rakyat untuk rakyat dan pada akhirnya kembali kepada rakyat,” ungkapnya
Dirinya berharap seluruh anggota satgas dapat berbaur dan menyatu dengan seluruh masyarakat Buton Tengah sebagaimana tujuan yang terkandung dalam tema TMMD yakni mewujudkan desa yang maju, sejahtera dan demokratis. .
Ini diharapkan dapat menjadi pendorong dan pemicu semangat anggota TNI untuk membantu pemerintah dalam upaya percepatan pembangunan di daerah, sehingga pada saatnya Indonesia semakin maju dan sejahtera.
Lanjut ia, selama kegiatan TMMD para prajurit akan ditempatkan dan tinggal di rumah-rumah penduduk pada lokasi sasaran TMMD, sehingga kata Dedi, para prajurit dapat menyelami kehidupan setiap penduduk dan menikmati kebersamaan dengan ikut merasakan suka-duka sebagai layaknya sebuah keluarga. Pada akhirnya akan terjalin hubungan yang baik antara TNI dan masyarakat.
Disela kegiatannya mendampingi Danrem 143/Ho, Dandim 1413/Buton, Letkol Davy Dharma Putra menambahkan bahwa, TMMD Ke-103 yang dilaksanakan Kodim 1413/Buton ini akan dilaksanakan selama 30 hari, dimulai 15 Oktober hingga 13 November 2018.
Rilis : Otentikasi – Kapenrem143/Ho (Mayor Inf Azwar Dinata, SH).
