Lasusua, Koransultra.com – Seorang wartawan media online di Sulawesi Tenggara (Sultra), atas nama Rusman (30), warga Lalume, Kecamatan Pakue, Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), mengalami tindakan pemukulan saat mengambil gambar dan video terkait dugaan pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) di jerigen di salah satu pertamina di Kelurahan Lapai, Kecamatan Ngapa, sekira pukul 8.45 wita, Rabu (15/5/2019) pagi.
Pelaku pemukulan diketahui bernama Andi Anto yang berprofesi sebagai pengecer premium di Wilayah Lapai.
Kasus tersebut kini telah ditangani pihak kepolisian Polsek Ngapa.
“Korban sudah melapor, dan selanjutnya akan dilakukan penyelidikan,” kata Kapolsek Ngapa Ipda Adianto.
Menurut pengakuan korban, aksi pemukulan tersebut bermula saat korban sedang dalam keadaan antri untuk mengisi bensin. Saat didekat pompa bensin, korban melihat salah satu petugas pertamina mengisi BBM di salah satu mobil yang berisi jerigen.
“Korban langsung turun dari mobil bermaksud mengambil gambar atau vidio dari HP Android miliknya,” ujar Adianto.
Saat hendak mengambil gambar dan merekam, salah satu oknum pegawai Pertamina merampas HP milik korban.
“Korban sudah mengatakan bahwa dirinya wartawan. Namun oknum pegawai tersebut tetap melarang untuk mengambil gambar,” katanya.
“Saat itulah, kepala korban dipukul dari arah belakang oleh pelaku Andi Anto,” sambung Adianto.
Atas kejadian tersebut, korban mengalami luka memar dibagian kiri kepala belakang.
Sementara, korban Rusman meminta kepada pihak kepolisian agar pelaku pemukulan ditindak tegas sesuai aturan yang berlaku.
“Saya tidak terima. Pelaku harus diproses dan Pertamina Lapai harus ditindak karena melanggar,” pungkasnya.
Kontributor : fyan
