Tirawuta, Koran Sultra – Masyarakat Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) meminta kepada Pemerintah Daerah (Pemda) Koltim supaya Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) untuk masyarakat Koltim berlaku di Rumah Sakit Benyamin Guluh (RSBG) Kolaka.
“Sebagai warga Kolaka Timur kami meminta supaya Pemda Koltim mengusahakan agar di berlakukan kembali Jamkesda di rumah sakit Kolaka,” kata salah seorang warga Koltim, Sutris kemarin.
Sutris mengaku sangat kasian pada masyarakat miskin yang ada di kabupaten Koltim yang tidak bisa lagi berobat di RSBG Kolaka dengan hanya mengandalkan Kartu keluarga seperti yang dulu, karena Pemkab Koltim tidak membayar utang Jamkesdanya.
Akibat tidak berlakunya Jamkesda di RSBG Kolaka, menyebabkan salah seorang warga Lalingato kebingungan karena tidak bisa membayar biaya rumah sakit setelah melahirkan.
“Bersyukur saat itu kami dibantu oleh salah seorang kandidat saat di rumah sakit dan langsung menyelesaikan biaya rumah sakitnya, sehingga warga miskin asal Lalingato bisa pulang. Kalau tidak mana bisa pihak rumah sakit melepas untuk pulang. Ini perlu menjadi perhatian Pemda Koltim,”kata warga kelurahan Raraa ini.
Sutris juga menyampaikan terima kasih kepada Bupati Kolaka H Ahmad Safei yang mau membayarkan utang Jamkesda Pemda Koltim pada tahun 2014 lalu sebesar Rp 265 juta, sehingga Pemda dan masyarakat tidak berutang lagi.
“Karena utang Jamkesda Koltim sudah dilunasi oleh Bupati Kolaka, maka seharusnya Bupati Koltim memikirkan lagi kelanjutan Jamkesda di rumah sakit Kolaka, sehingga masyarakat miskin di Koltim gartis berobat disana hanya dengan membawa kartu keluarga. Kami juga berterima kasih kepada bapak H Ahmad Safei yang mau membayar utang masyarakat Koltim,” kata Sutris.
Kontributor : Dekri